loading...
loading...

Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1441 Hijriah. Hal tersebut disampaikan presiden di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (23/5).
"Selamat hari raya Idul fitri 1441 Hijriah, mohon maaf lahir dan bathin," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, perayaan Idul fitri tahun ini dirayakan dengan cara yang berbeda karena adanya pandemi Covid-19. Jokowi mengimbau seluruh pihak untuk berkorban dengan cara tidak mudik dan tidak bersilaturahmi seperti biasanya.
"Dituntut pengorbanan dari semua pihak untuk tidak mudik dan tidak bersilaturahmi dengan cara yang biasanya," ujar Jokowi.
Meski demikian, Jokowi optimistis masyarakat Indonesia dapat melewati pandemi ini secara bersama-sama.
"Saya yakin, bersama-sama kita bangsa Indonesia akan mampu melewati ujian berat ini," tandasnya.
Sebelumnya melalui keterangan pers yang dikirimkan Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin Jokowi tetap mendorong agar tradisi silaturahmi saat Lebaran terus dilakukan meskipun tidak berjumpa secara tatap muka.
Silaturahmi tersebut bisa dilakukan secara virtual dengan memanfaatkan berbagai media dan teknologi.
Presiden Jokowi dipastikan tidak akan mengadakan gelar griya (open house) pada Idul fitri 1 Syawal 1441 Hijriah. Hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Jokowi juga meminta kepada seluruh menteri dan anggota Kabinet Indonesia Maju untuk tidak mengadakan acara gelar griya.
Hari Raya Idul fitri tahun 1441 Hijriah jatuh bertepatan pada hari Minggu, 24 Mei 2020, sesuai dengan hasil sidang isbat yang telah ditetapkan Menteri Agama Fachrul Razi.
loading...